Saturday, 6 September 2014

Hidup Ini Keras

"hidup itu keras kawan."
"emang udah pernah gigit?"
ngggggggggggghhh hhnn bt gak sih kalo ditanya gitu? -_-

lebay juga sih kalau bilang hidup ini keras, karena itu relatif. yang benar, hidup ini butuh perjuangan. kalau perjuangannya susah, ya barulah bisa dibilang kalau hidup ini keras. sebetulnya kita selalu dihadapi dengan perjuangan. dari mulia kecil kita lahir di dunia ini, kita berjuang untuk tetap hidup selepas dari rahim ibu kita.

untuk bisa berjalan seperti sekarang ini, kita juga butuh perjuangan. jatuh, bangun, kepentok meja, kejedot tembok, kesandung kain, tapi kita masih mau untuk belajar jalan. sampai akhirnya kini kita bisa berjalan, bahkan berlari-larian.

bukan dengan cara instant kita bisa seperti keadaan sekarang, kalian bisa baca blog, kalian bisa membaca tulisan, kalian bisa mengetik, kalian bisa browsing, dll. apa dari lahir kalian sudah bisa membaca? ngga kan? apa tanpa beli hp, beli kartu perdana dan pasang paket data kalian bisa internetan? nggak kan? semua itu butuh usaha.

saat kalian bertambah besar. sekolah masuk jam setengah tujuh, pagi banget, masih ngantuk, males jalannya lah. tapi, kalian tetap bela-belain pagi-pagi ke sekolah buat belajar. apakah itu namanya bukan perjuangan? jam istirahat kalian lapar, apa kalau diam saja dikelas kalian bisa kenyang? jalanlah ke kantin, beli makanan, kalian sedang berjuang.

banyak perjuangan yang kalian kadang tak sadar kalau sedang berjuang. kenapa ga sadar? karena hidup ini selalu dipenuhi dengan perjuangan, hidup ini memang keras. kalau kalian gabisa berjuang, kalau kalian ga bisa bertahan, kalian bisa apa?

semangat kawan, sekeras dan sesulit apapun perjuanganmu, lakukan semaksimal mungkin. tak ada yang sia-sia, semua pasti ada jawabannya. semangat!

No comments:

Post a Comment

Any other comments / questions? Type it!

Writing Again

like what I typed on the title, i am writing again even though I do not know what will i write or type here. it is just like i really write ...