Saturday, 20 July 2024

Writing Again

like what I typed on the title, i am writing again even though I do not know what will i write or type here. it is just like i really write something and let my fingers dancing through the keyboard. i used to love typing and listening how the keyboard up and down because of my fingers put it down. 

today is Saturday July 20, 2024. nothing special today, is just i really in the mood to type anything. maybe i will go with everything in my mind like what I did when I drew. it's been the fifth day of my doodle drawing even though i felt like it was not really a doodle. at first, i just draw anything that came through my mind but then i realised that i need an idea to draw to. 

this is the third paragraph and i fully typed in English so far because i wanna improve my english again. i know i have been burried my ability in English for too long and i need to wake it up again because i still have my dream to study abroad, for my master degree to be exact. is it too late? i do not think so. even it takes too long than others it does not mean that it fail. how could you know it fail if you never ever try? does it make it sense? i feel so challenging in my life right now. i have my target again and i can focus on my life, myself. 

i promised to my self that i will love myself again and never ever leave it for others. love is not supposed to leave yourself for others, right? it is not love if it makes you leave yourself. it could be the fake, perhaps? 

i know so many error grammatically but it is okay and i am okay with it. it is the first time i type in english again after hiatus for a long time. i got the help form grammarly but it is not working 100% and i am okay with it. i will make this kind of essay as the evaluation and the material for me studying english again so i can evaluation my type from time to time.

it will be the last paragraph on this essay. i wish i could learn english again and improve it for sure. also enrich my vocabulary. 

to my self at the future: do not ever give up on yourself, your life and your dreams. you are worht enough to live your precious life. 

Friday, 7 June 2024

perayaan putus cinta

tulisan ini adalah salah satu caraku melampiaskan emosiku. ini adalah blog pribadiku yang dimana aku bebas menulisakan apapun dan aku juga tidak melarang siapapun untuk membacanya. tapi tolong, jangan dihakimi, aku hanya mencoba untuk menuliskan apa yang aku rasakan agar ada lega dari sakit yang aku rasakan.

aku udah ga kuat untuk diperlakukan kaya gitu, dituduh dan didiemin, bahkan sampai diblokir padahal aku ga ngelakuin apa-apa. hingga akhirnya pada tanggal 6 juni aku memutuskan untuk mengakhirinya, setelah berkali-kali dia meminta untuk pisah dan akhirnya aku memberanikan diri untuk mengunjungi psikiater. sepulang dari psikiater, dokter bilang untuk memutus siklus penyiksaan itu berlanjut, baiknya aku memutus hubungan dengannya dan aku setuju. 

aku ga bisa melihat masa depan dengan keadaan dia yang seperti itu, aku juga ingin bahagia.

tulisan ini mungkin terlihat menjijikan untuk orang yang normal dan baik-baik saja. tapi tolong, sekali lagi jangan dihakimi, aku hanya mencoba untuk mengekspresikan emosiku. 

sekarang hari sabtu, 7 juni 2024, hari dimana aku akan merayakan putus ini. putus yang selalu kamu dambakan dan kamu inginkan. maaf aku tidak bisa menjadi yang terbaik. aku merasa sedih karena entah apa yang kamu lakukan di jakarta sana, sedangkan aku ingin bersenang-senang. tapi aku juga enggan untuk menyesalinya karena kemarin beberapa hari saat kapal jalan, kamu menyiksaku yang gabisa kemana mana dan di dalam kamar doang tapi kamu bisa jalan kesana kemari. aku gak mau menyesalinya. aku sayang diriku sendiri.

Saturday, 10 February 2024

2024

 Hi 2024, how's your day so far?

I've been struggling with something imaginary. 
Starting today, I promise myself to be more productive in every way. 
Loving myself more and more.
Learning more about anything, stepping forward not walking at the moment. 
I'll write anything in English in this blog so I can measure my English Writing ability.
I've been listening to a podcast about the human brain and it triggered me to be more productive so I made this note.

I promise myself to be more productive and live positively for a better version of myself. 
Don't let anybody distract me anymore.

Love is only for family and the true one, the one who never ever betray and hurt you ever.

Thursday, 18 January 2024

Bersyukur dan Semua Terasa Lebih Mudah

setelah sekian lama aku tidak menulis di blog ini, kini aku kembali lagi karena aku merasakan energi untuk menulis. anehnya, energi itu muncul saat semua tidak baik-baik saja. ya, menulis terasa seperti terapi emosi ku saat sedang tidak stabil, hal yang bisa menenangkan jiwa dan pikiranku. tempat dimana aku bisa merasa nyaman untuk meluapkan apa yang aku rasakan. inilah jalan yang aku tempuh untuk mengembalikan kestabilan emosiku. 

aku mulai merasakan ketenangan saat aku bersentuhan dengan keyboard, saat isi kepalaku tersampaikan. beberapa kata-kata mungkin terbaca sedikit puitis tapi kadang aku pun menyadari bahwa aku tidak memiliki identitas dalam menulis. aku hanya menulis. egoisnya, terkadang aku ingin tulisanku ini menjadi sesuatu yang bisa dibaca orang lain, semacam hal-hal yang memotivasi padahal aku tahu bahwa aku sendiri sedang melakukan terapi untuk diriku ini, untuk mengembalikan kesehatan mentalku. 

ada kalanya aku larut dalam amarahku, meluapkan amarahku dan mengamuk sebisanya hingga akhirnya aku sadar bahwa aku terlalu egois dan larut dalam amarah. 

di usiaku yang sudah hampir mencapai 30 tahun, apa asih pantas aku merasakan kelabilan dalam emosional? aku masih belajar, belajar mengendalikan diriku dan terus mengembangkan diriku agar kelak menjadi manusia yang jauh lebih baik lagi. 

aku masih jauh dari kata sempurna dan memang benar bahwa sejatinya tidak ada manusia yang sempurna. tapi, manusia bisa belajar dan terus belajar untuk menjadi lebih baik lagi.

banyak kegagalan yang aku lalui dan aku masih bisa bertahan sampai hari ini, detik ini, aku harus bisa bangga pada diriku sendiri. apapun yang akan terjadi nantinya, aku harus siap dan bisa menerima kenyataan bahwa diriku hari ini terbentuk karena apa yang terjadi di masa lalu. tidak ada yang perlu disesali karena akan semakin sulit dijalani, semua hanya perlu diterima dan disyukuri.

Kupang, 18 Januari 2024

Berprasangka Baik

semakin keras aku memaksa
semakin sulit semua terasa
ada kalanya aku hanya harus berpasrah
berharap semuanya akan berubah

bukan aku yang inginkan semua menjadi begini
bukan juga kamu yang menginginkan seperti ini
tapi, kita harus menghadapi kenyataan saat ini
menerima walau ada perasaan sakit hati

untuk luka yang pernah ku goreskan
aku harap dapat segera tersembuhkan
jika memang bukan sekarang waktunya
tak apa, semua pasti akan indah pada waktunya

kadang hidup memang tidak selalu berjalan seperti yang kita inginkan
tapi itu bukan jadi alasan untuk kita berhenti berjalan
ada kenyataan pahit yang harus dihadapi
pun beberapa kenyataan manis juga pernah menghampiri

aku tak punya kuasa untuk mengubahmu apalagi menyembuhkanmu
meskipun aku tau bahwa aku yang membawa lukamu
aku berharap selalu untuk kesembuhanmu
kelak kita bisa kembali bersama seperti waktu itu

Kupang, 18 Januari 2024

Saturday, 6 May 2023

Adakalanya Aku Kecewa

sebagai manusia yang memiliki perasaan baik itu suka maupun duka, tentu ada percaya dan juga kecewa. iya, kecewa saat apa yang terjadi tidak seperti yang kita harapkan atau bayangkan. semua hal bisa terjadi, bahkan tak jarang hal-hal yang tidak kita harapkan. mengapa bisa demikian? aneh, tapi nyata, ya begininlah adanya.

siapapun berhak bahagia, tapi jangan lupa akan luka yang bisa terhadi kapan saja. saat terluka, banyak cara yang bisa dilakukan, baik itu kegiatan yang positif ataupun negatif. sialnya, aku pernah melakukan keduanya. tidak sedang adu mekanik, tapi aku hanya ingin berbagi tentang apa yang pernah aku alami.

jadi yang akan kutuliskan di bawah adalah hal yang pernah kulakuan saat kecewa melanda dan tidak ada siapapun yang bisa menyemangatiku kecuali diriku senidiri.

1. berolahraga
hal sederhana yang bisa dilakukan kapanpun dan dimanapun, bahkan saat-saat tanggal tua pun kamu bisa melakukannya. yang kulakukan adalah: berlari. berlari sangat mudah untuk mengeluarkan keringat. saat lelah atau berkeringat karena berolahraga bisa menyebabkan perasaan lega yang menciptakan bahagia. lagi, ini adalah salah satu hal yang kulakukan saat aku berada dalam mode stres dan minim modal.

hal lain yang kulakukan adalah bermain sepeda, tentunya saat aku sudah membeli sepeda yang bisa membantuku untuk mengeluarkan keringat dan meredakan stres. jika kurang suka, kalian bisa mencoba berabagai jenis olahraga lainnya

2. bernyanyi
apalagi menyanyikan lagu yang bisa menyuarakan isi hati, tentunya akan sangat melegakan. tapi jangan sampai suaramu atau nyanyianmu mengganggu kedamaian warga sekitar. pastikan kamu dalam posisi yang aman dan tidak mengganggu siapapun. ingat, karena terganggu dengan aktivitas orang lain itu sungguh sangat tidak menyenangkan.

3. meluapkan emosi ke dalam tulisan
hal inilah yang biasa kulakukan saat emosiku sedang di puncak dan ingin meledak. karena aku tau dan paham rasanya disakiti itu tidak menyenangkan, jadi aku menghindari untuk menakiti orang lain dengan kata-kata yang kurang menyenangkan. 
terkadang aku menuliskan sumpah serapahku ke atas kertas dan kuhancurkan kertas itu, lalu kubuang.
kadang juga aku membuat puisi atau kaliman deskripsi yang di hari-hari berikutnya bisa kubaca, ya, untuk diriku sendiri bukan untuk oranglain

4. berbelanja
saran yang agak ektrim dan berbahaya, tapi terkadang aku juga melakukannya. namun buruknya, jika ini terjadi padaku, maka akan membuat aku menjadi impulsif. mungkin bisa menjadi pilihan yang kesekian ya.

sekian dulu hal yang biasa kulakukan saat emosiku sedang tidak stabil atau bahkan saat aku dalam keadaan sensitif. aku enggan melukai orang lain karena kau tau rasanya disakiti sungguh tidak menyenangkan.

aku kecewa, teramat sangat

aku bisa percaya tiada tara
lalu dibuatnya aku kecewa oleh mereka
haruskah kuberi kesempatan kedua?
namun luka ini masih jelas terasa

bagaimana bisa manusia saling menyiksa
saat mereka sama-sama mengharapankan bahagia?
betulkah itu yang biasa kita namankan khilaf
tapi mengapa tidak ada kata maaf?

jika tawa bisa berubah jadi duka
hanya dalam satu kata
maka sebaliknya benci juga bisa jadi cinta
namun mengapa luka itu harus selalu ada?



Writing Again

like what I typed on the title, i am writing again even though I do not know what will i write or type here. it is just like i really write ...