Normalnya kita butuh waktu untuk menyembuhkan luka. Lalu bagaimana dengan luka yang sembuh secara instant? Entah apapu yang disebut luka kali ini, mari kita relasikan dengan luka medis. Ketika terluka dokter akan memeriksa seberapa parah dan apa perawatan yang dibutuhkan untuk lukamu.
Semua selalu ada prosedurnya, aturannya. Baiknya kita tidak membuat peraturan sendiri, mencoba menyembuhkan luka dengan cara sendiri dan ternyata bukan menyembuhkannya tapi malah menggantinya dengan luka yang berbeda.
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia masih berlaku untuk semua nilai yang ada di Indonesia. Jangan berbicara ke negeri tetangga hanya karena sebuah luka. Semua orang di Indonesia memiliki hak kebebasan menentukan pilihan bagi diri sendiri. Begitu juga halnya dengan menentukan pendapat. Siapapun diberikan kebebasan untuk menentukan pendapat tentang cara apa yang dia pilih untuk membuhkan luka.
Disini bagian lucunya, ketika ada dua orang dengan luka yang sama, harusnya memiliki waktu penyembuhan luka yang sama. Tapi nyatanya yang satu bisa lebih cepat. Haruskah manusia itu pamer dan sombong? Merasa bangga dan hebat karena lebih dulu sembuh, kemudian mencoba menambah luka baru kepada orang yang masih mencoba menyembuhkan luka? Harusnya bukan itu penerapan dari nilai pancasila persatuan indonesia.
Tapi agaknya api dibalas api hanya akan menambah besar api. Jadi lebih baik untuk menjadi air yang bisa memadamkan api. Mungkin air terlihat lemah karena tidak seperti api yang bisa menghanguskan dan melenyapkan semuanya. Tapi bukan berarti air juga tidak bisa merusak. 😁
